RANDI CLIQUERS SEJATI BLOG

Rabu, 15 Desember 2010

Pentingnya Arti Sebuah Regenerasi

Ditulis Oleh: Bepe, waktu: 29 May 2008, pada kategori:Tim Nasional
Akhir-akhir ini harus kita semua akui bahwa kondisi persepakbolaan di negara kita tercinta ini sedang dalam keadaan yang sangat kurang baik, jika kita tidak ingin menyebutnya dengan kata sekarat. Sebuah negara yang 20 atau 30 tahun yang lalu konon menjadi salah satu kekuatan di kawasan asia ini sekarang hanyalah menjadi sebuah tim pelengkap di berbagai turnamen. Jangankan berbicara di level dunia atau Asia, di level regional Asean saja kita masih sangat sulit. Terakhir kita mampu menjadi juara di Asean atau SEA Games adalah pada tahun 1991 atau 17 tahun yang lalu. Tentu itu suatu hal yang sangat ironis mengingat Indonesia merupakan negara yang sempat memiliki liga terbesar di dunia, dengan jumlah tim di divisi utama mencapai 36 tim, rasanya di belahan dunia manapun tidak ada yang sanggup menandingi kita dari segi jumlah kontestan. Akan tetapi dengan jumlah yang begitu besar mengapa sangat sulit bagi negara ini untuk membentuk sebuah tim nasional yang tangguh dan berkualitas. Salah siapakah sebenarnya..?
Jika kita mencari kesalahan demi kesalahan tentu tidak akan pernah ada ujungnya, disaat negara-negara lain mulai berlari kita terkesan hanya berjalan di tempat. Orang selalu berbicara bahwa dahulu Jepang belajar bermain bola dan belajar menggelar sistem kompetisi dari kita, dahulu kita pernah menahan imbang Rusia O:O di Melbourne, kita pernah hampir lolos ke Olimpiade Montreal, bahkan kita pernah ambil bagian dalam penyelenggaraan pertama Piala Dunia ketika masih bernama Hindia Belanda, dll. Menurut saya saat ini kita hanyalah menjadi negara yang suka bernostalgia, kita hanya mengingat hal-hal yang terjadi pada jaman dahulu, padahal sejujurnya itu semua sudah menjadi bagian dari sejarah panjang sepakbola negeri ini. Jika kita selalu membanding-bandingkan dan hanya mencari kesalahan-kesalahan tanpa mencari solusi yang tepat untuk mengatasi keterpurukan kita, rasanya mimpi untuk memiliki sebuah tim nasional yang tangguh di masa yang akan datang hanyalah sebuah mimpi di siang bolong…
Mengapa kita tidak bersikap dewasa dengan duduk bersama untuk berdiskusi,berkoordinasi,mengeluarkan ide-ide serta mencari terobosan-terobosan yg sekiranya tepat agar kondisi persepakbolaan kita ini mempu berdiri tegak seperti sediakala,bukan tugas yg mudah memang dan juga memerlukan waktu yg juga tidak singkat,akan tetapi jika tidak kita mulai dari sekarang kapan lagi hati kita akan tergerak untuk menyelamatkan keadaan yg sudah sedemikian parah ini,apakah kita akan menunggu sampai persepakbolaan negara kita ini benar-benar hancur berantakan dan mati suri.Awal sekali tentu yg harus kita perbaiki adalah pondasi dari persepakbolaan kita itu sendiri,yg saya maksut dengan pondasi disini adalah sistem pembinaan usia dini serta sistem kompetisi yg kita miliki,karena untuk membentuk sebuah tim nasional yg tangguh di butuhkan tatanan pembinaan serta sebuah kompetisi yg juga bagus serta kondusif.Selama ini kita selalu mencoba jalan yg instan dengan mengirim sebuah tim nasional berlatih di luar negeri selama beberapa bulan atau bahkan tahunan,akan tetapi harus kita akui bahwa jalan itu ternyata buntu dan terkesan menghambur-hamburkan uang karena tim nasional yg tangguh tidak juga terwujut..
Mengapa kita tidak mulai lagi dengan hal yang sangat mendasar, lupakan hal-hal yang selama ini telah terlanjur salah. Mari kita kembali kepada sistem pembinaan usia dini yang terprogram dan berjenjang. Mengapa tidak kita perbanyak kompetisi dari usia dini dan mari kita beri kesempatan kepada bibit-bibit muda ini untuk terus mengasah diri dan berkembang. Mari kita beri kesempatan para talenta muda kita untuk unjuk gigi, sehingga kita harapkan pada saatnya nati kita mampu melihat mereka menjadi pemain-pemain yang tangguh. Jika kita kembali menegok kepada sistem kompetisi kita saat ini, saya melihat kesempatan para pemain muda untuk menimba ilmu dan serta merasakan atmosfer kompetisi yang ketat sangatlah kurang. Dengan peraturan 5 pemain asing dalam setiap klub, membuat talenta-talenta muda kita seakan terpinggirkan oleh ramainya para pemain asing yang mengadu peruntungan di negeri kita ini. Dengan kuota 5 pemain asing tentu setiap klub akan lebih mengedepankan para pemain asing dari pada para pemain muda kita, untuk meraih ambisi setiap klub agar menjadi yang terbaik. Dan menurut saya ini adalah kesalahan terbesar dalam sistem kompetisi kita yang pada akhirnya nanti boro-boro kita akan memiliki sebuah tim nasional yang kuat akan tetapi bisa jadi talenta-talenta muda kita akan hilang dengan sendirinya sebelum mereka berkembang..
Jika kita tengok ke tubuh tim nasional senior kita saat ini, berapa banyak pemain muda yang mampu menembus ke dalam squad, mungkin kita masih bisa hitung dengan jari. Rata-rata kita masih mempercayai para pemain yang berusia 27 keatas, tentu ini bukan hal yang baik untuk regenerasi timnas kita. Dalam hal ini lebih spesifik saya ingin mengomentari posisi pemain depan di dalam squad tim nasional kita. Untuk saat ini kita masih mengandalkan para pemain yang sudah cukup malang melintang menghuni tim dan matang secara usia, sebut saja Bambang Pamungkas (28 tahun), Aliyudin (28 tahun) serta Saktiawan Sinaga (26 tahun) memang mereka masih dalam masa keemasan, akan tetapi 2 atau 3 tahun lagi siapa yang akan menggantikan mereka, kemana para striker muda kita dari squad U-19, U-21 atau U-23. Itu semua terjadi karena hampir semua kontestan Liga Indonesia lebih mengandalkan para striker asing dalam mengarungi ketatnya kompetisi, mungkin hanya Persija Jakarta yang musim lalu lebih banyak mengandalkan pemain lokal pada diri Bambang Pamungkas dan Aliyudin. Jika kita lihat pada daftar pencetak gol terbanyak, nama-nama para pemain asing terlihat sangat dominan, tercatat hanya Bambang Pamungkas(17 gol), Aliyudin(17 gol), Boaz Salosaa(13 gol) dan Kurniawan D.J. dengan (12 gol) selain itu para pemain lokal kita tidak ada yang menyentuh angka 10 gol..
Seharusnya fakta ini mampu membuat PSSI berpikir ulang dalam menentukan kuota untuk pemain asing, dengan fakta yang seperti ini sudah sepantasnya kita mengurangi jumlah 5 pemain asing menjadi 4 pemain, dengan kondisi 3 pemain menjadi starter dan 1 pemain menjadi cadangan, saya rasa jumlah itu adalah solusi yang menguntungkan semua pihak. Dengan 4 pemain asing, sebuah tim tetap bisa menjadi tim yang kuat dan para pemain muda pun akan lebih mendapat kesempatan untuk mengasah kemampuan mereka sampai batas maksimal. Karena jika kita mau sedikit menegok kebelakang pada tahun 1999-2003 di saat jumlah 4 pemain asing dengan sistem 3 inti dan 1 cadangan di berlakukan, talenta-talenta muda itu bermunculan. Kita masih ingat bagaimana pada saat itu banyak sekali para pemain muda mampu menembus squad tim nasional senior contohnya Bambang Pamungkas, Ellie Aiboy, Budi Sudharsono, Ismed Sofyan, Gendut Doni, Ponaryo Astaman, Jendry Pitoy, Firman Utina, Isnan Ali, Aliyudin, Zaenal Arief dan masih banyak lagi. Mereka mampu menembus squad senior karena diberi kesempatan sangat besar dalam kompetisi kasta tertinggi saat itu, sehingga mereka segera matang secara permainan serta psikologis. Semoga data ini mampu membuat para petinggi PSSI untuk kembali ke pakem lama kita dengan mengutamakan pembinaan para pemain muda, karena dengan banyaknya para pemain muda yang bermain dalam kompetisi akan membuat mereka menjadi pemain yang siap pakai pada saat mereka sudah mencapai masa-masa emas usia mereka nanti. Dan dengan sistem pembinaan berjenjang yang terprogram dengan baik sebuah timnas yang tangguh dan solid rasanya akan mampu kita hasilkan di masa-masa yang akan datang.. Semoga..










Sabtu, 11 Desember 2010

Kit

Kit used in the 1938 FIFA World Cup
Indonesia's football jersey in 1981
During the Dutch colonial era, the team competed as Dutch East Indies in international matches and played in an orange jersey, the national colour of the Netherlands. There are no official documents about the team's kit, only several black-and-white photos from the match against Hungary in the 1938 FIFA World Cup, but unofficial documents stated that the kit consisted of an orange jersey, white shorts and light blue socks.[1] After Indonesia's independence, the kit consists the colours of the country's flag, which are red and white. A combination of green and white has also been used for the away kits, and was used from the team's participation in the 1956 Summer Olympics in Melbourne, Australia, until in the mid 1980s.[2] During the 1990s, the colour changed to all-red for the home kit and all-white for the away kit. In 2007, just before the start of the Asian Cup, the original colours were restored.
The shirt badge has always been the Garuda Pancasila, Indonesia's coat of arms. This is where the inspiration of the song Garuda di Dadaku (Garuda on My Chest) came from. The song is a modified version of a Papuan folk song, Apuse, with the lyrics changed. It was made by Persija Jakarta football fans, and was popularized by Jakmania which was recorded for a movie under the same name.



National team

Indonesia, under the name Dutch East Indies, was the first Asian team to participate in the World Cup when they qualified to the 1938 tournament. A 6-0 first-round loss in Reims to eventual finalists Hungary remains the country's only appearance in the World Cup.
Dutch East Indies players line up in Reims, France in 1938 to face Hungary.
In 1958, the team tasted their first World Cup action as Indonesia in the qualifying rounds. They got past China in the first round, but subsequently refused to play their next opponents Israel. The team suffered a long hiatus from FIFA World Cup since 1958 due to an unfavourable political situation - both internally and externally. It was only in 1974 that Indonesia returned to the fold.
Indonesia's first appearance in the AFC Asian Cup was in the United Arab Emirates in 1996, Indonesia only gained one point from a draw against Kuwait in the first round. Their second appearance in Asian Cup was in Lebanon in 2000; again, Indonesia gained only one point from three games. Indonesia performed better in the 2004 AFC Asian Cup, beating Qatar 2-1 to record their first ever victory in the Asian Cup; unfortunately this was not enough to qualify for the second round. In 2007, they were the co-host of the tournament. They defeated Bahrain 2-1 in their opening match, but lost their last two ties against Asian giants Saudi Arabia and South Korea and finished third in the group and failed to reach the quarter-finals. Nevertheless, their 2007 AFC Asian Cup performance is considered as their best performance in the tournament.
Indonesia has yet to win the regional Tiger Cup, despite reaching the final three times (2000, 2002, and 2004). Their only continental titles came in the 1987 and 1991 Southeast Asian Games. A group win in the 2004 Asian Cup tournament, their first ever in that competition, may signal a rise in the side's stature on the Asian football scene. Under the guidance of former Aston Villa and England striker Peter Withe, the South-East Asian outfit looked set to continue their success in terms of football development and in the FIFA World Rankings. However on January 18, 2007, Withe was sacked due to their first round exit from the ASEAN Football Championship and replaced by Ivan Venkov Kolev. Recently Benny Dollo was appointed as the new head coach after Ivan Venkov Kolev was sacked due to the team's poor performance at the 2010 FIFA World Cup Qualifiers.
The 1998 ASEAN Football Championship tournament was one of particular controversy in regards to the Indonesian team. This tournament was marred by an unsportsmanlike match between Thailand and Indonesia during the group stage of the competition. Both teams were already assured of qualification for the semi-finals, but both teams knew that the winners of the game would face hosts Vietnam in the semi-finals, while the losing team would face Singapore who were perceived to be easier, and would avoid the fuss of moving training bases from Ho Chi Minh City to Hanoi for the semi-final. The first half saw little action, with both teams barely making an attempt to score. During the second half both teams managed to score, partly thanks to half-hearted defending, resulting in a 2–2 tie after 90 minutes. Then, during extra time, Indonesian defender Mursyid Effendi deliberately kicked the ball into his own goal, despite the Thais attempts to stop him doing so, thus handing Thailand a 3-2 victory. Both teams were fined for "violating the spirit of the game" and Mursyid Effendi was banned from football for life.
In the semi-finals, Thailand lost to Vietnam, and Indonesia also lost to Singapore. Thailand would go on to lose the third place game to Indonesia in a penalty shootout. In the final, the title was to elude the hosts as they went down 1–0 to unfancied Singapore in one of the competition's biggest shocks to date.

Jumat, 10 Desember 2010

Jelang Indonesia vs Filipina

Merah Putih Wajib Waspadai Filipina

Jum'at, 10 Desember 2010 - 04:19 wib
text TEXT SIZE :  
Share
Hendra Mujiraharja - Okezone
Skuad Indonesia merayakan kemenangan. Foto: Andika Pradipta/Okezone
JAKARTA – Meski Indonesia dipastikan menjadi tuan rumah semifinal, namun Merah Putih wajib mewaspadai kejutan yang diberikan sang lawan Filipina.

Penampilan fantastis diperlihatkan Indonesia pada ajang penyisihan AFF Cup 2010 Grup A. Skuad besutan Alfred Riedl tersebut berhasil keluar sebagai juara grup setelah meraup tiga kemenangan di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK).

Tiga kemenangan dicatat dengan melibas Malaysia 5-1, lalu Laos 6-0 dan Thailand 2-1. Kepastian menjadi jawara grup membuat Indonesia akan menghadapi
Filipina, yang menjadi runner-up penyisihan Grup B di Hanoi.

Filipina sendiri tak kalah cemerlang. Alexander Borromeo dkk memang hanya membukukan nilai lima dari hasil bermain 1-1 dengan Singapura, mengalahkan Vietnam 2-0, dan kembali bermain tanpa gol pada laga terakhir melawan Myanmar.

Tapi Indonesia jangan sampai meremehkan Filipina. “Kita tetap harus memperhitungkan kemenangan Filipina atas Vietnam itu, sebab bagaimana pun hal itu agak di luar perkiraan,” tegas Ketua Umum Badan Sepakbola Indonesia (PSSI) Nurdin Halid.

“Saya kira kejutan Filipina itu harus tetap diwaspadai. Apalagi mereka diperkuat beberapa pemain naturalisasi dan pemain-pemain yang berlaga di kompetisi mancanegara," tandasnya dilansir situs resmi PSSI, Jumat (10/12/2010).
(hmr)

Sabtu, 27 November 2010

                                                      Liga jerman
Liga Jerman
Dortmund Perkokoh Posisi dengan Gaya
admin
Saturday, 27 November 2010 22:27
Shinji Kagawa (AFP/Patrick Stollarz)Beritabola.com Dortmund - Borussia Dortmund memperkokoh posisinya sebagai pemuncak klasemen sementara Bundesliga. Cara melakukannya pun istimewa, Die Schwarzgelben membekap Borussia Moenchengladbach 4-1.

Bermain di hadapan pendukung
Read more...
 
Mainz Hantam Nurnberg 3-0
admin
Friday, 26 November 2010 23:02
(AFP/ Daniel Roland)Beritabola.com Berlin - Angka penuh berhasil dipetik Mainz saat menjamu Nurnberg dalam lanjutan Liga Jerman. Berlaga di depan publik sendiri, Mainz memenangi laga dengan tiga gol tanpa balas.

Bertempat di Stadion am Bruchweg,
Read more...
 
Dortmund Segera Perpanjang Kontrak Klopp
admin
Thursday, 25 November 2010 15:37
AFP/Daniel RolandBeritabola.com Dortmund - Polesan Juergen Klopp membuat Borussia Dortmund duduk di posisi teratas klasemen Bundesliga saat ini. Kontrak Klopp pun akan segera diperpanjang hingga tahun 2014.

Hingga pekan ke-13, Dortmund
Read more...
 
Schalke Loyo di Dalam, Segar di Luar
admin
Thursday, 25 November 2010 04:19
(REUTERS)Beritabola.com Gelsenkirchen - Ada perbedaan performa dari Schalke 04 di kompetisi lokal dan Eropa. Jika di Bundesliga pasukan Felix Magath masih loyo, tapi di Liga Champions mereka masih segar bugar dan berhasil melewati fase grup.

Di kompetisi lokal Schalke masih berada
Read more...
 
Pemain Nurnberg Sangat Menyesal Ludahi Schweinsteiger
admin
Tuesday, 23 November 2010 22:17
Javier Pinola (Getty Images)Beritabola.com Berlin - Defender Nurnberg Javier Pinola telah dijatuhi skorsing akibat meludahi Bastian Schweinsteiger. Ia merasa sangat menyesal dan menilai aksi tersebut adalah kesalahan terbesar dalam karirnya.

Insiden itu terjadi saat Bayern Munich
Read more...
 
Ribery Tak Nyaman dengan Van Gaal
admin
Tuesday, 23 November 2010 22:06
ReutersBeritabola.com Munich - Louis van Gaal boleh dibilang termasuk salah satu manajer yang berkepribadian dingin. Tak ramahnya pria Belanda itu pun diakui secara langsung oleh Franck Ribery yang merupakan anak asuhnya di Bayern Munich.

Ketidaknyamanan Ribery pada Van
Read more...

Senin, 22 November 2010

                 Munchen VS Roma
Bayern Munchen Vs Roma live stream online free coverage of UEFA Champions League from Allianz Arena on 15-09-10, Kick-Off 19:45 UK Time. Watch Free online live stream coverage of this UEFA Champions League (Group E) football match. Also you can watch all the match highlights and goals video which will be available after the live match. So enjoy this exciting coverage of Bayern Munich and AS Roma match.

Last 6 Results for Bayern Munich

Bayern Munich – Werder Bremen 0 – 0
FC Kaiserslautern – Bayern Munich 2 – 0
Bayern Munich – Wolfsburg 2 – 1
Bayern Munich – Inter Milan 0 – 2
Hertha Berlin – Bayern Munich 1 – 3
Bayern Munich – VfL Bochum 3 – 1

Last 6 Results for Roma

5 – 1 Cagliari – Roma
0 – 0 Roma – Cesena
0 – 2 Chievo – Roma
2 – 1 Roma – Cagliari
1 – 0 Inter Milan – Roma
1 – 2 Parma – Roma

Bayern Munchen Vs AS Roma

Watch Live Streaming of the Match

Watch Live Football
CLICK HERE to watch. Link
Match Kick-off time: Wednesday 15 September 2010, 19:45 UK Time.

Bayern Munich Vs Roma(2-0)

All Goals video and Match highlights


        Ronaldo can't rule out reterun to man Utd
                                 
Real Madrid’s Cristiano Ronaldo cannot rule out a possibility of return to his old club Manchester United in the near future.
The Portuguese striker spent six highly dynamic years at Old Trafford, before departing for a world record £80 million deal to Real Madrid.
Since he joined Manchester United he won three league titles, two League Cups, the Champions League and various other trophies. He was also named the World Player of the Year after his 42-goal haul in 2008.
Ronaldo has been in fabulous form for Real Madrid this season and already has 11 league goals to his name. But despite this form, he is refusing to rule out a move back to his old employers.
“To be honest I miss the Premier League a lot. Of course I have good memories about Manchester. I have good friend there and I miss them a lot, so you never know”, said Ronaldo.
He added: “Sir Alex Ferguson is like a second father for me. He helped me a lot during the six years I was in Manchester, he taught me many things.”
‘I’m playing well because I’m in a good moment, because Jose is here, because I am a father now.
‘Everything has worked together so I want to carry on like this until the end of the season.
‘It’s fantastic to work with Jose. He is an experienced manager. The titles he has won speak for themselves.
Ferguson is a big supporter of Ronaldo, and has admitted that he still keeps in contact with

                 

Minggu, 21 November 2010

                      Eto'o Bahkan tak meminta ma'af

text TEXT SIZE :  
Share
Dewi - Okezone
Foto: Samuel Eto'o dan Bostjan Cesar sempat terlibat perang mulut/Getty Images
VERONA – Samuel Eto’o harus siap mendapat sanksi menyusul aksi sundulan kepalanya yang mendarat di dada bek Chievo, Bostjan Cesar. Apalagi diklaim Cesar, Eto’o sama sekali tak meminta maaf setelah peristiwa tersebut. Kejadian tersebut terjadi di menit 38, ketika Inter tertinggal 0-1 dari Chievo. Sempat terjadi adu mulut antara Eto’ dan Cesar, hingga akhirnya tragedi tandukan kepada Zinedine Zidane terhadap Marco Materazzi di final Piala Dunia 2006 terulang. Eto’o sendiri lolos dari hukuman di pertandingan tersebut, karena wasit dan ofisial tak melihat kejadian. Namun, peristiwa itu tertangkap kamera, yang membuat Eto’o harus siap terkena sanksi jika pemeriksaan melalui rekaman pertandingan membuktikan dirinya bersalah. “Eto’o adalah pemain hebat, tapi sikap seperti ini tak seharusnya terjadi,” tandas Cesar, seperti dilansir Football Italia, Senin (22/11/2010). “Dia menanduk kepada saya dan bahkan tak meminta maaf setelah itu. Saya tak bisa kecewa, karena yang terpenting adalah Chievo mendapat tiga poin,” sambungnya. Disebut-sebut Eto’o tak akan lolos dari sanksi yang dikeluarkan komisi disiplin Lega Calcio, setelah investigasi rekaman pertandingan dilakukan. (wei)

Jumat, 19 November 2010

           gerrad terkapar,hodgson frustrasi




text TEXT SIZE :  
Share
Dewi - Okezone
Foto: Roy Hodgson/Getty Images
LIVERPOOL – Meski mendapat ‘imbalan’ dari FA menyusul cedera yang dialami Steven Gerrard, tak lantas memuaskan Roy Hodgson. Pelatih Liverpool ini tetap frustasi melihat kenyataan sang kapten divonis absen hingga empat pekan. Gerrard mendapat cedera hamstring ketika membela Inggris di pertandingan persahabatan melawan Prancis, Kamis (18/11/2010) dini hari WIB. Padahal sebelumnya, Liverpool meminta Gerrard hanya dimainkan tak lebih dari 60 menit. Tapi, dia justru terkapar lima menit sebelum laga usai. FA sendiri mengkonfirmasi akan membayar 500 ribu poundsterling sebagai kompensasi cedera yang dialami kapten 30 tahun. Tapi, uang saja tak cukup mengingat Hodgson sangat membutuhkan tenaga Gerrard di masa kritis seperti saat ini. “Saya frustrasi dan kecewa kehilangan pemain penting untuk jangka waktu yang lama, terutama setelah dia melakoni laga persahabatan,” cetus Hodgson, dikutip Goal, Sabtu (20/11/2010). “Hal lain yang bisa saya katakan selain saya frustrasi dan marah, mungkin hanya kebohongan,” lanjut mantan arsitek Fulham. Sejauh ini Gerrard belum memberikan keterangan resmi, namun Hodgson mengklaim pemainnya fokus memulihkan cedera. (wei)                Blunder milan ,bukan berarti sudah tamat
MILAN – Bek Inter Milan tak mau disalahkan saat blundernya berbuah penalti bagi AC Milan, akhir pekan kemarin. Dia menegaskan kariernya di lapangan hijau belum tamat hanya karena blunder tersebut. Materazzi membuat kesalahan fatal yang berbuah penalti untuk Rossoneri. Gol tunggal Zlatan Ibrahimovic pada Derby della Madonnina akhir pekan kemarin cukup memuluskan jalan Milan ke puncak klasemen. Materazzi pun menjadi kambing hitam atas kegagalan I Nerazzurri mensuri poin dari Milan. Tapi, dia ogah jika terus-terusan disalahkan. “Kalah di laga derby sangat menyakitkan, tapi mereka yang mengenal saya tahu rasanya lebih sakit sepuluh kali lipat,” cetus Materazzi kepada Tuttomercatoweb.com. “Saya menjalankan kewajiban dan membuat kesalahan melawan Ibra hingga berbuah penalti karena ketika itu saya gugup,” lanjut pemain yang terlibat perseteruan dengan Zinedine Zidane pada final Piala Dunia 2006 lalu. “Tapi, hal itu biasa terjadi di sepakbola. Ini bukan kesalahan pertama saya dan mungkin bukan yang terakhir,”tandasnya, sebagaimana dilansir Goal, Sabtu (20/10/2010). “Saya hanya melakukan tanggung jawab dan terus melangkah. Saya tak bisa menganggap ini akhir dari karier saya,” pungkasnya. (wei)
 
                      Juventus minus Amuari,3bulan
text TEXT SIZE :  
Share
Dewi - Okezone
Foto: Amauri/Getty Images
TURIN – Kabar tak sedap kembali menghampiri Juventus. Attacante Amauri divonis cedera ligamen pada lutut kiri dan harus absen hingga 50 hari. Itu artinya, Amauri tak akan memperkuat skuad besutan Luigi Del Neri hingga Januari mendatang. Pemain berdarah Brasil mendapat cedera ligamen saat menjalani sesi latihan, Rabu (17/11/2010) waktu setempat. “Berdasarkan hasil scan yang dilakukan Kamis (18/11/2010), Amauri akan menjalani tes lanjutan di institut pengobatan di Turin pada Jumat (19/11/2010) waktu setempat,” demikian pernyataan situs resmi Bianconeri. “Hasil scan menunjukkan dia mengalami cedera otot tahap dua pada ligamen lutut kirinya. Waktu pemulihan berkisar antara 40-50 hari,” imbuh pernyataan tadi, seperti dilansir Goal, Sabtu (20/11/2010). Sebelumnya, pemain yang baru mendapat paspor Italia sempat dibekap cedera punggung, September silam. tapi, ketika itu cederanya tak terlalu serius. Dia juga mendapat masalah pada achilles-nya bulan lalu. (wei)
          
  boyong schweinsteiger, Inter Siapkan Rp364 M
Inter Milan telah menyiapkan anggaran 30 juta euro atau hampir Rp364 miliar.
Kamis, 18 November 2010, 02:38 WIB
Toto Pribadi
Bastian Schweinsteiger (AP Photo/Julie Jacobson)
VIVAnews - Inter Milan cukup serius memboyong gelandang Bayern Munich Bastian Schweinsteiger. Klub milik Massimo Moratti ini telah menyiapkan anggaran 30 juta euro atau hampir Rp364 miliar untuk menggoda Munich.
Adalah La Gazzetta dello Sport yang pertama mengabarkan berita dari Kota Milan ini. Menariknya, rumor ini muncul setelah beberapa pekan terakhir Schweinsteiger dikaitkan dengan raksasa Premier League, Manchester United.
Namun peminat gelandang berusia 26 tahun ini harus bersiap kecewa. Pasalnya, klub pemiliknya mengaku tak akan melepaskan gelandang timnas Jerman ini meski saat ini pembicaraan kontrak pemain masih bermasalah.

Kabar terakhir mengatakan manajemen FC Hollywood mengaku siap menyodorkan angka tinggi dalam kontrak baru Schweinsteiger. Ia akan dihargai 10 juta euro atau Rp121 miliar tiap tahunnya.

Sebelumnya, Schweinsteiger sendiri membantah akan meninggalkan Allianz Arena sebelum kontraknya berakhir pada tahun 2012 nanti.

                     

Kamis, 18 November 2010

                 PENJELASAN TOP MENU
                              




TOP MENU :
Jadwal siaran langsung
: Info jadwal Laga CLub LIga inggris, Italia, Spanyol, jerman
Klasemen : Info Klasemen CLub LIga inggris, Italia, Spanyol, jerman
Top Skorer : Info Top Skorer CLub LIga inggris, Italia, Spanyol, jerman
Jadwal n Skor : Info Jadwal Dan hasil pertandingan CLub LIga inggris, Italia, Spanyol, jerman

FIFA

The Fédération Internationale de Football Association (French for International Federation of Association Football), commonly known by its acronym, FIFA (usually pronounced /fiːfə/ or /fiːfæ/), is the international governing body of association football. Its headquarters are in Zürich, Switzerland, and its current president is Sepp Blatter. FIFA is responsible for the organization and governance of football's major international tournaments, most notably the FIFA World Cup, held since 1930 
 
 
          BARCELONA VS SEVILA

| Liga Spanyol - Barcelona vs Sevilla skor 3-2. Bola Mania, fans Liga Spanyol, info bola mengenai sengitnya di Liga SPanyol untuk perebutan Tahta di musim ini antara real dan Barca semakin sengit. Real Yg tertinggal satu poin berharap besar pada club Lain. Pertandingan Barca vs Sevilla adalah laga terberat Barca prediksi bola mania seluruh dunia. Info Bola, pertandingan tadi pagi, Barca membungkam Sevilla dengan skor tipis 3-2. Wah nyaris ya info bola, Barca Imabang. dengan kemenangan Barca Ini dia bertengger di puncak klasemen Liga Spanyol. Info Bola? siapa yg menjadi pahlawan barca? Ayo simak info bola selengkapnya dikutip dari.

Laga Liga Spanyol - Barcelona vs Sevilla yang digelar di Ramon Sanchez Pizjuan, Minggu (9/5/2010) dinihari WIB itu, Barca sempat unggul 3-0 terlebih dahulu melalui Lionel Messi, Bojan Krkic, dan Pedro Rodriguez.


Sevilla sempat bangkit dengan mencetak dua gol melalui Frederic Kanoute dan Luis Fabiano. Namun di sisa waktu tuan rumah gagal mencetak gol tambahan sehingga harus kalah.

Bola mania, Siapakah Yg akan menjadi Juara di Liga Spanyol? Posisi Barca Kian aman dengan Kemenangan ini, tapi Real terus menempel dengan 1 poin saja dengan kemenangan besarnya Real madrid vs Athletic Bilbao Scor 5-1.




       

Rabu, 17 November 2010

Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia | Football Association Of ...

11 Nov 2010 ... pssi football adalah website resmi dari persatuan sepakbola seluruh indonesia (pssi)
www.pssi-football.com/ - Tembolok - Mirip
 
 
 
Djarum 
Indonesia Super League 2008
Liga 
Pendidikan Indonesia
Indonesian
 Futsal League 2009
Rkg Negara
1 Spanyol
2 Belanda
3 Brasil
4 Jerman
5 Argentina
..... ..........
141 Indonesia

menu news
menu news
menu news
Bagi Pelaku 
sepakbola yang sudah meregistrasi dan membayar namun belum menerima 
kartu maka bisa menghubungi BITSI dengan contact person Ade Hidayat di 
(021) 53676712 atau info@bitsi-pssi.net
lpi1--mennegpora.jpg Liga Pendidikan Indonesia (LPI) Tahun Pembinaan 2010/2011 menjanjikan sajian yang lebih menarik dan kompetitif. Pasalnya, jumlah peserta kali ini dipastikan lebih banyak dari musim sebelumnya, karena akan bergulir di 33 provinsi di Indonesia. Belum satu bulan bergulir, sudah ada 2480 pemain yang telah terdaftar mengikuti Liga Pendidikan Indonesia 2010/2011. “ Ini adalah liga terbesar yang pernah ada karena melibatkan banyak sekali pemain dan tim yang bertanding. ...
notepad Jakarta - 11/11/2010, 19:00:00 | notepad Selengkapnya ...
RIO_0807.jpg Agenda ujicoba timnas sanior Indonesia dengan timnas Filipina dipastikan akan tetap berlangsung sesuai jadwal, yakni Selasa (16/11) malam di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) Senayan, Jakarta. Menurut rencana, timnas Filipina akan tiba di Jakarta dua hari sebelum pertandingan digelar, kemungkinan Minggu (14/11) siang. Kepastian digelarnya ujicoba timnas Indonesia dengan Filipina diperoleh Rabu (10/11) malam, dari pembicaraan antara petinggi asosiasi sepakbola Filipina ...
notepad Jakarta - 11/11/2010, 14:25:00 | notepad Selengkapnya ...
sekjendral.jpg PSSI memandang ada dua hal yang perlu diluruskan dari pertandingan yang dilangsungkan Rabu (10/11) malam di Stadion Gelora 10 November, Tambaksari, Surabaya. Kendati pertandingan antara Surabaya FC dengan tim Indo-Holland dikemas dalam bentuk "laga amal" namun ada beberapa aspek dari pertandingan tersebut yang tidak lepas dari kewenangan dan tanggung-jawab PSSI. Dalam hal ini, keberadaan tim Indo-Holland dan keterlibatan perangkat pertandingan yang berasal dari negara anggota FIFA,...
notepad Jakarta - 11/11/2010, 14:00:00 | notepad Selengkapnya ...
sadciliee.jpg Pemantauan pemain untuk Uruguay Project 2011 kini sudah sampai di kota Semarang. Seleksi yang berlangsung selama dua hari dan dimulai sejak Rabu (10/11) tersebut diikuti oleh 400an pemain kelahiran 1993, 1994 dan 1995. Sedangkan tim pemantau dari Badan Pembinaan dan Pengembangan Usia Muda (BPPUM) yang bertugas adalah Demis Djamaoeddin, Wilson Espina dan Yeyen Tumena. Setelah selesai melakukan pemantauan di Semarang, tim pemantau meneruskan road shownya ke kota Padang (12-13/11), Ja...
notepad Jakarta - 11/11/2010, 12:00:00 | notepad Selengkapnya ...
PSSI Tulis Surat Ke FIFA Soal Keterlibatan Wasit Asal Mesir M Subramaniam Bukan Representasi Dari AFC Dan FAM Christian "El Loco" Gonzales Sudah Berlatih Kontestan 12 Besar Divisi I Sudah Lengkap PSPS & Persiman Menang Di Laga Perdana Enam Kota Lain Siap Susul Pemalang Bepe Menyusul Bergabung Dengan Timnas Latihan Perdana Timnas Diikuti 19 Pemain Timnas Senior Gelar Pelatnas Di Jakarta Korea Utara Merajai Sepakbola Asia